Rabu, 17 Agustus 2016

Perbandingan editor java Netbeans dengan editor java IntelliJ IDEA

Haiiii
kali ini saya ingin mencoba menganalisis apa sih perbandingan antara editro java Netbeans dan IntelliJ IDEA. Berikut saya kelebihan dan kekurangan dari masing-masing editor. chek this out :D

Berikut keunggulan dari Netbeans diantaranya:
1.      NetBeans GUI Builder gratis dengan ribuan plugin yang bisa kita download langsung di website resminya, maupun dari pihak ketiga.
2.      NetBeans GUI Builder sangat kompetebel dengan swing karena memang langsung dikembangkan oleh Sun yang notabenenya sebagai pengembang swing.
3.      Netbeans tidak hanya dapat digunakan buat java saja, karena Netbeans dapat di gunakan untuk bahasa pemograman lain seperti C/C++, Ruby, dan PHP.
4.      NetBeans GUI Builder sangat cocok untuk digunakan dalam pengembangan sistem berskala Enterprise.
5.      Pada paket tertentu, Netbeans juga menyertakan GlassFish V2 UR2 dan Apache Tomcat 6.0.16



Berikut kelemahan dari Neatbeans diantaranya:
1.      NetBeans hanya mensupport 1 pengembangan Java GUI, yaitu swing, yang padahal ada java GUI yang dikembangkan oleh eclipse yang bernama SWT dan JFace yang sudah cukup populer.
2.      NetBeans mempatenkan source code untuk java GUI yang sedang dikerjakan dalam sebuah Generated Source Code, sehingga programmer tak dapat mengeditnya secara manual.
3.      Dari segi sumber daya, Netbeans memerlukan sumber daya yang besar, seperti Memory dan ruang hard disk.
4.      Netbeans memerlukan dukungan prosesor yang cukup handal untuk mendapatkan performa maksimalnya.
Sedangkan IntelliJ IDEA 2016.1.2 seperti berikut:

Sebuah IDE untuk Java dari JetBrains. Ini tersedia sebagai sebuah edisi komunitas Apache 2 berlisensi dan edisi komersial. Dalam sebuah laporan oleh Infoworld pada tahun 2010, IntelliJ IDEA menduduki peringkat 4 besar sebagai IDE untuk pengembangan perangkat lunak dengan bahasa Java. Versi awal dari IntelliJ IDEA dirilis pada tahun 2001, dan pada saat itu merupakan salah satu Java IDE yang pertama kali menyediakan kode navigasi dan kode refaktoring dengan kemampuan yang canggih dan terintegrasi. Google sedang mengembangkan sebuah produk yang disebut Android Studio, sebuah open source Android Pengembangan IDE berdasarkan edisi komunitas open source dari IntelliJ IDEA.

1 komentar: